admin Masyarakat Indonesia yang terkenal dengan keramahan juga tutur katanya yang lembut, sayangnya harus tercoreng di dunia maya. Kelakuan netizen Indonesia yang kerap nyinyir, memeberi komentar pedas bahkan mengarah pada perundungan, membuat Microsoft menobatkan netizen Indonesia sebagai pengguna internet paling tidak sopan se-Asia Tenggara.
Survey yang diadakan Microsoft mengenai tingkat kesopanan pengguna internet atau kerap disebut netizen ini berlangsung pada bulan April-Mei 2020 tetapi baru dipublikasikan Februari 2021. Survey tersebut melibatkan setidaknya 32 negara. Sayangnya, peringkat netizen Indonesia berada pada posisi ke-29.
Meski bukan urutan terakhir dari semua negara yang disurvey, tapi hasil ini menjadi posisi terburuk diantara negara Adia Tenggara lainnya. Lalu, apa kira-kira yang mendasari hasil survey tersebut? Apa benar netizen Indonesia tidak beradab?
Bar-Barnya Jemari Netizen Indonesia yang Mengukuhkan Hasil Survey Kesopanan Pengguna Internet
Sebenarnya hasil survey kesopanan netizen dari Microsoft lebih didominasi oleh faktor banyaknya hoax juga penipuan yang dibuat netizen Indonesia dengan prosentase ahmpir 50%. Untuk sikap reaktif seperti ujaran kebencian dan sikap diskriminasi masing-masing 27 dan 13% saja. Namun reaksi yang terlihat dari komentar pedas netizen Indonesia pada beberapa kejadian ini, seolah membenarkan hasil survey.
1. Serang Akun Microsoft
Hasil survey yang mengatakan jika tingkat kesopanan pengguna internet di Indonesia menempati posisi 29 dari 32 negara, sekaligus terburuk se-Asia Tenggara memicu kemarahan warga net +62. Tak menunggu lama, berbagai reaksi berisi kemarahan dan rasa tidak terima diutarakan dalam kolom komentar akun Instagram Microsoft.
Tak sanggup membendung kemurkaan netizen Indonesia, admin pun mematikan kolom komentar. Sebagian netizen mengutarakan rasa tidak puasnya pada hasil survey dengan sopan. Namun, tidak sedikit juga yang mengeluarkan caci maki dan kata-kata kasar. Hal ini tentu semakin membenarkan hasil survey dari Microsoft.
2. Insiden Dewa Kipas
Akun Dewa_Kipas yang tidak lain milik pecatur profesional Indonesia Dadang Subur diblokir oleh pihak chess.com. Insiden ini menyulut netizen +62 untuk menyerang akun Twitter milik Levy Rozman—gamer catur online dunia.
Bukan tanpa alasan netizen menyerang akun GothamChess. Sebab semua berawal dari pertandingan catur online antara Levy dengan Dadang Subur. Tuduhan pendukung Levy yang mengatakan Dadang menang karena curang, membuat warga net Indonesia pun menduga jika diblokirnya akun Dewa_Kipas akibat report masal mereka.
Mulai dari cacian, umpatan hingga kata-kata provokatif serta rasial tampak dikirim netizen Indonesia pada akun GothamChess. Tak dapat melawan, Levy memilih mengubah akun media sosialnya ke mode privat. Ali selaku putra dari Dadang Subur meminta maaf pada Levy dan meminta netizen berhenti menyerang akun Levy.
Terlebih lagi pihak chess.com telah menjelaskan bahwa pemblokiran akun Dewa_Kipas bukan karena report melainkan karena hasil peninjauan internal. Disamping itu, catur virtual merupakan sumber penghasilan Levy. Sedangkan bagi Dadang itu hanya untuk mengisi waktu luang. Sebab itulah putra Dadang Subur—Ali—meminta netizen tidak melanjutkan keributan ini.
3. Efek Baper Drakor
Drama Korea sedang digandrungi saat ini. Bukan hanya remaja, bahkan para Ibu rumah tangga juga menjadi penggemarnya. Salah satu serial drama Korea yang menjadu favorit yaitu The World of The Married. Kisah kemunculan orang ketiga dalam kehidupan rumah tangga benar-benar menguras emosi penontonnya.
Han So Hee, aktris Korea yang memerankan tokoh pelakor bernama Yeo Da Kyung harus pasrah menjadi bulan-bulanan warga net yang terbawa alur cerita drama tersebut. Netizen yang didominasi kaum hawa ini menyerang akun sosial media aktris Korea 26 tahun tersebut. Cacian kebencian akan peran pelakor menunjukkan bagaimana jemari netizen begitu tidak sopannya.
4. Hujatan Bagi Pasangan Mempelai Gay Dari Thailand
Nyinyir atau mengurusi urusan orang lain sepertinya menjadi hobi baru warga net +62. Pasangan pengantin gay asal Thailand menjadi salah satu korbannya. Usai membagikan momen pernikahan, warga net asal Indonesia turut bereaksi di kolom komentar.
Sayangnya reaksi warga net Indonesia bisa dibilang berlebihan dan keterlaluan. Bahkan salah satu mempelai dipermalukan hingga tiga hari tiga malam lewat postingannya. Tidak tahan dibully, sang mempelai melaporkan kejadian tersebut pada Network of Campaigning for Justice.
Dari pelaporan tersebut dibuatlah keputusan bagi netizen Indonesia yang sudah berkomentar tidak sopan kepada pasangan gay tersebut. Mereka yang sudah berkomentar tidak sopan akan dicekal atau dilarang bertandang ke Thailand.
5. Dampak Hengkangnya Tim Indonesia Dari All England 2021
Usai tim bulutangkis Indonesia dipaksa mundur dari kejuaraan All England 2021, netizen Indonesia ramai-ramai menyerang akun Instagram Stephen Fry. Sebab mereka berpikir jika akun tersebut milik service judge yang menuai kritik akibat dugaan tidak adil kala memimpin pertandingan ganda putra babak pertama. Meskipun pasangan dari Indonesia berhasil meraih kemenangannya.
Hal ini berawal dari informasi yang salah dari akun fanpage badminton Indonesia terkait akun social media sang service judge. Padahal Stephen Fry adalah seorang komedian dan penulis 63 tahun asal Inggris. Sementara service judge yang sebenarnya yaitu Alan Crow.
Meski banyak komentar berisi kritik pedas dari netizen Indonesia, Stephen Fry tidak menanggapinya. Setelah menyadari bahwa salah sasaran, beberapa netizen menghapus komentarnya.
Teknologi memberi banyak kemudahan dan manfaat bagi kita selama bijak dalam menggunakannya. Budayakan untuk berpikir sebelum mengirim apa yang Anda ketik, agar netizen Indonesia tidak lagi di cap buruk oleh netizen dunia. Mari kita manfaatkan teknologi tanpa meninggalkan budaya keramahan dan kesopanan khas masyarakat Indonesia.
Sumber Artikel
http://indonesiabaik.id/infografis/benarkah-netizen-indonesia-paling-tak-sopan-se-asia
https://www.kompas.com/global/read/2021/04/13/204453670/netizen-indonesia-disebut-tak-sopan-se-asia-tenggara-ini-5-serangan?page=all
https://opini.id/sosial/read-16667/7-kelakuan-netizen-indonesia-yang-bikin-malu-sedunia-
https://www.kompas.com/global/read/2021/04/14/100430270/6-bukti-netizen-indonesia-tidak-sopan-se-asia-tenggara-akun-luar-pun
