Memiliki mobil pribadi bahkan mobil bekas sekalipun memang asyik, karena acara bepergian bersama keluarga bisa lebih praktis dan nyaman bahkan saat panas atau pun hujan. Tapi agar performa mobil tetap optimal dan bisa nyaman saat digunakan, perawatan rutin perlu dilakukan.
Jangan sampai mobil mogok atau ngadat selama di jalan dan nantinya malah menyusahkan. Sebagai informasi untuk Anda yang pemula sebagai pemilik mobil, inilah beberapa masalah paling umum yang terjadi pada mobil tapi seringkali diabaikan karena dianggap tidak begitu beresiko padahal bisa cukup fatal.
Jenis-jenis Kerusakan Umum pada Mobil Berbagai Tipe dan Merk
1. Radiator Rusak
Radiator memiliki peran yang penting pada mobil yaitu untuk menjaga suhu mesin tetap stabil sehingga tidak terjadi overheating. Mesin mobil yang terlalu panas atau dingin bisa menyebabkan malfungsi dan membuat mobil tidak bisa bergerak.
Karena itu, radiator perlu dirawat dengan rajin dan benar serta diganti segera ketika rusak. Tapi, sebaiknya jangan coba-coba melakukan perbaikan sendiri jika Anda bukan ahlinya karena salah pasang bisa menyebabkan resiko yang fatal.
2. Masalah pada Transmisi
Peran transmisi adalah mengatur pergantian dari perseneling dan komponen ini terdiri dari beberapa komponen lagi yang bisa dibilang rumit.
Karena itu, perawatan dan perbaikannya harus dilakukan oleh mekanik yang ahli dan berpengalaman termasuk untuk tugas yang terlihat sangat sederhana sekalipun seperti mengganti cairan pada transmisi. Serahkan tugas ini kepada ahlinya jika tidak ingin ada kerusakan pada sistem permesinan mobil Anda.
3. Rem Aus
Jangan sepelekan rem yang terasa tidak lancar ketika digunakan karena bisa membahayakan keselamatan dan bahkan mengancam jiwa. Perbaikan dari rem sendiri tidak boleh sembarangan karena jika salah maka keselamatan Anda yang akan dikorbankan.
Sistem pengereman pada mobil jauh lebih rumit daripada motor, sehingga membutuhkan kemampuan ahli untuk memperbaikinya. Komponen rem juga cukup banyak seperti bantalan, minyak rem, rotor, bantalan roda, kapiler, dan sebagainya.
4. Kaca Retak
Setiap mobil memiliki kaca tebal sebagai pelindung termasuk di bagian depan. Ada kalanya kaca yang tebal ini mengalami retak karena sesuatu hal, misalnya saja mobil menghantam benda keras saat sedang melaju dengan kecepatan tinggi.
Jangan pernah mencoba memperbaiki sendiri retak pada kaca mobil jika tidak ingin mengalami keretakan yang jauh lebih besar dan nantinya biayanya lebih mahal.
5. Shockbreaker
Salah satu peran utama dari shockbreaker adalah meredam guncangan pada mobil saat melintas di jalan yang tidak rata atau terjal. Seiring waktu, komponen ini bisa turun performanya sehingga penggantian pun dibutuhkan.
Sekilas, penggantian ini mungkin terlihat mudah, tapi sebenarnya cukup rumit dan membutuhkan keahlian khusus untuk melakukannya.
Dilaporkan ada beberapa kasus sang pemilik mobil mengalami cedera saat melakukan pergantian pada shockbreaker. Tentunya Anda tidak ingin mengalami hal yang sama bukan? Karena itu serahkan tugas ini kepada bengkel ahli.
Guna menghindari berbagai kerusakan di atas, pastikan untuk melakukan perawatan mobil yang rutin dan saat membeli mobil pilihlah yang memang masih berkualitas. Pastikan untuk membelinya dari tempat terpercaya dan profesional seperti mo88i.